KABARACEH, REDELONG: Dalam rangka mempercepat Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), menteri koperasi dan UKM Teten Masduki mengunjungi sektor koperasi di Kabupaten, Aceh Tengah. Dalam kunjungan kerjanya kali ini di Gayo merupakan kunker perdana menginjak kakinya di negeri yang berjuluk “Negeri Di Atas Awan” ini.
Selain itu Teten juga membawa isterinya di wilayah penghasil kopi Arabika Gayo ini, ia menyempatkan dirinya untuk mengunjungi beberapa koperasi-koperasi yang ada di Takengon.
Memang dampak perekonomian masyarakat Indonesia khususnya sangat menurun akibat wabah pandemi covid-19, namun meski demikian perekonomian masyarakat harus bangkit seperti biasa.
Dengan cara mendorong sektor ekonomi masyarakat yang telah di canangkan pemerintah pusat dengan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
Teten Masduki menyebutkan, sektor pertanian di wilayah Aceh Tengah-ini sangat bagus dan luar, dan ini sangat cepat untuk mengelola sektor ekonomi yang stabil, asal pengelolaan nya dengan serius dan benar.
“Aceh Tengah sangat bagus di sektor pertanian dan ini sangat patut untuk di kembangkan untuk membangkitkan kembali perekonomian masyarakat,” kata Teten dalam sambutannya, Kamis (17/06/2021).
Sementara itu Bupati Aceh Tengah, Shabella Abu bakar mengatakan, pihaknya melalui dinas pertanian dan koperasi berupaya mendorong koperasi yang di berbagai sektor untuk dapat masuk di dalam skala bisnis lebih luas.
“Hingga saat ini koperasi kita yang melakukan ekspor keluar negeri ada 19 koperasi. Dan koperasi yang mendapatkan dana LPDD ada 3 koperasi, yakni KSU Sara Ate 500 juta pada tahun 2015, koperasi KBQ Baburayan 10 milyar pada tahun 2020/2021dan koperasi produsen Arinagata 1 Milyar 250 juta,” ucap Shabella. (Ilmansyah Putra)
