SIMEULUE, KABARACEHONLINE: Persatuan Dump Truck Simeulue (PDTS) kemarin melakukan audiensi ke DPRK Simeulue dengan membawa dan memakirkan sejumlah armada (unit) truck masing masing di halaman kantor dewan perwakilan setempat.
Dalam kegiatan audiensi itu sejumlah pengurus PDTS, Riki (Bendahara PDTS), Engki (Wakil Ketua PDTS) dan Edi Zebua (Ketua PDTS) yang dikonfirmasi Media ini tadi malam di Posko PDTS mengatakan sejumlah kendala yang dihadapi sopir sopir di Simeulue, sudah disampaikan, dibahas dan mendapatkan atensi.
Diantaranya kata Edi Zebuah soal kesulitan mereka masalah mendapatkan BBM-Solar, kemudian kesulitan pengambilan material galian C yang padahal untuk sekala kecil, kebutuhan pembangunan desa dan pembangunan daerah yang sangat urgen dan beberapa persoalan lain .
“Alhamdulillah setelah kita sampaikan ke dewan. Dewan, dan juga semua pihak mendorong lahirnya solusi, dibuatnya aturan daerah (qanun) untuk payung hukum juga ada kebijakan agar pembangunan daerah tidak terhambat,” jelas Edi Zebuah.
Yuyun seorang sopir dan juga pemilik damp truk serta salah satu toke pemasok material yang tergabung dalam PDTS menuturkan acara audiensi yang turut dihadirinya kemarin katanya langsung disambut Ketua DPRK Simeulue, Irwan Suharmi.
Anggota DPRK Simeulue, Ihya Ulumuddin, Hamsipar, Syahrian, Ugek Farlian dan beberapa anggota dewan yang terhormat lainnya.
Dari Forkompinda langsung hadir Kapolres Simeulue AKBP. Sujoko, Kepala Kejaksaan Negeri Simeulue, Yuriswandi, MH. Danlanal Simeulue Letkol Laut (P) Dwi Herdian Saputra. Mewakili Dandim Simeulue dan mewakil Pj. Bupati Simeulue. SKPK dan pihak terkait lainnya. (AD)
