KABARACEH, ACEH TIMUR: Untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat Baitul Mal Aceh Timur turun lapangan. Kegiatan ini dilakukan agar tersentuh langsung kepada masyarakat serta penyaluran bantuan yang dilakukan akan tepat sasaran.
Kepala Baitul Mal Aceh Timur Tgk. H. Hasanuddin, SE mengatakan hari ini ada tiga rumah dalam dua Kecamatan yang dikunjungi, diantaranya rumah terbakar di Kecamatan Ranto Peureulak.
“Di sana, kita menemukan rumah tidak bisa direhab lagi tapi harus dibangun ulang,” kata Hasanuddin kepada kabaracehonline.com, Rabu, (04-03)
Lebih lanjut Hasanuddin menjelaskan berhubung Baitul Mal masih dalam proses revisi PERBUB agar sesuai dengan Qanun, maka tim melakukan musyawarah untuk mencari solusi.
“Hasil musyawarah disepakati, rumah akan segera dibangun, sementara dana akan ditalangi oleh perangkat desa setempat menunggu turunnya pencairan dana di Baitul Mal Aceh Timur,” jelasnya.
Kemudian Tgk. Hasan melanjutkan peninjauan kepada dua rumah tak layak huni di Kecamatan Peureulak, kita menemukan, bahwa dua rumah tersebut akan direhab oleh Desa melalui dana ADG, berhubung keterbatasan dana ADG maka Baitul Mal ikut membantu dengan menyumbang material demi tercapai hasil yang maksimal terhadap rehab rumah bagi masyarakat.
sementara itu, Plt. Sekretaris Baitul Mal, Iskandar, S.Kom menyebutkan, ketiga rumah tersebut sudah kita data dan sudah kita verifikasi langsung, diantaranya rumah Bpk Ali Imran yang terbakar beberapa waktu yang lalu di Dsn. Tanjong Tani Gp. Paya Talas Kecamatan Ranto Peureulak.
“Kita juga memverifikasi data dua rumah di Kecamatan Peureulak tepatnya di Desa Matang Peulawi yaitu rumah Bpk Ismail Idris dan rumah Bpk Amiruddin Kecamatan Peureulak yang juga merupakan rumah tak layak huni, ” tutup Iskandar. (AD)
