Kota Sabang Terima Penghargaan KaTa Kreatif dari Menparekraf

KABARACEH’ SABANG: Kota Sabang menerima penghargaan Kabupaten/Kota Kreatif tahun 2022. Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno kepada Pj Wali Kota Sabang Reza Fahlevi, Jum’at (19/5) malam.

Surat keputusan dan plakat penghargaan diberikan kepada Sabang dan 8 kabupaten/kota lainnya, dalam kegiatan Semarak Jejaring Kabupaten/Kota (Semarak
JejaKK) Kreatif Indonesia 2023, di Komplek Kota Lama Semarang.

Pada kesempatan tersebut, Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikan, melalui kegiatan Semarak JejaKK Kreatif Indonesia 2023 ini diharapkan dapat memperkuat jejaring pariwisata dan ekonomi kreatif berbasis subsektor dan wilayah yang lebih optimal.

Selain itu, juga meningkatkan kontribusi pariwisata dan ekonomi kreatif dalam perekonomian nasional, serta membangun ekosistem pariwisata dan ekonomi kreatif yang berkelanjutan.

Sementara itu, Pj Wali Kota Sabang mengatakan, Kota Sabang telah resmi menjadi kota kreatif nasional bidang Kriya. Capaian ini diharapkan dapat mendorong terciptanya lapangan kerja baru pasca Pandemi Covid-19, khususnya disektor ekonomi kreatif dan pariwisata.

“Penghargaan ini jadi bentuk upaya kita bersama meningkatkan lapangan kerja ataupun usaha masyarakat di bidang ekraf dan pariwisata. Ke depan kita berharap Sabang juga bisa mengembangkan sayap di bidang ekonomi kreatif lainnya seperti fashion, kuliner, dan lain-lain,” ujarnya.

Hal senada juga disampaikan, Plt. Dinas Pariwisata Kota Sabang Faisal Azwar, bahwa penghargaan ini menjadi momen yang bagus bagi Kota Sabang untuk terus semangat mengembangkan kreatifitas masyarakat di bidang ekraf.

Dia menjelaskan, KaTa Kreatif merupakan salah satu program unggulan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk menggali, mengelola, dan menumbuhkembangkan kreativitas dan potensi lokal kabupaten atau kota di Indonesia.

“Penetapan Kota Sabang menjadi salah satu dari 9 kabupaten/Kota Kreatif Nasional 2022 ini, telah melalui tahapan proses yang panjang, mulai dari pendaftaran, upload dokumen, video produk dan penilaian oleh Tim Kemenparekraf sejak Oktober 2022, yang disiapkan oleh Dinas Pariwisata Kota Sabang,” tambahnya. (REL)

Related posts