Resmi Dibuka, Festival Panen Kopi Gayo Asir-Asir Semarak

Picture of KABAR ACEH
KABAR ACEH
Pembukaan Festival Panen Kopi Gayo di Desa Asir-Asir. (3/8/2024)

TAKENGON, KABARACEHONLINE.COM Berlangsung dua hari rangkaian Festival Panen Kopi 2024 di Desa Asir-Asir resmi dibuka. Desa ini menjadi desa keempat dalam pagelaran Festival yang berlangsung di lima desa dua Kabupaten ini. Berbagai seni budaya tradisi meriahkan serimonial pembukaan acara. Sabtu, (3/8/2024).

Ketua panitia Sutama Muhammad menjelaskan, panitia desa telah melakukan berbagai persiapan dengan bergotong royong bersama pemuda-pemudi desa Asir-Asir dengan dukungan Pemerintah Desa dan dampingan komunitas Gayo Kultural Lab.

“Terima kasih kepada inisiator yang telah memilih desa Asir-Asir bersama empat desa lainnya untuk pelaksanaan Festival Panen Kopi Gayo 2024. Kami berharap kegiatan ini menjadi kegiatan rutin” ujarnya, seraya berharap untuk kedepannya, juga dianggarkan dalam program kegiatan desa.

Senada dengan itu, Reje (Kepala Desa) Asir-Asir, Musala mengungkapkan pemerintah desa menyambut positif kegiatan ini dan direncanakan akan diprogramkan menjadi salah satu program dalam upaya pengembangan desa terutama dalam pengembangan budaya, wisata dan ekonomi kreatif.

Desa yang berada dipinggiran kota Takengon ini mempunyai potensi pariwisata dan mempunyai kawasan-kawasan yang dapat dikembangkan menjadi destinasi wisata seperti Lancuk Laweng dan ruang terbuka sungai Peusangan serta lainnya.

Inisiator Panen Kopi Gayo, Hardiansyah Ay menyebutkan Festival Panen Kopi Gayo ini tahun didukung oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, program Dana Indonesiana melalui komunitas Gayo Kultural Lab.

Festival ini telah diselenggarakan sejak tahun 2017 di Dataran Tinggi Tanah Gayo ini menyuguhkan berbagai bentuk atraksi kesenian tradisional, ritual tradisi, atraksi kopi, workshop kebun dan kopi, pasar kopi dan kuliner, permainan tradisional dan pagelaran Jazz Panen Kopi.

Tahun ini lima desa menggelar Festival Panen Kopi Gayo dari tahun sebelumnya hanya tiga desa. Dimulai dari Desa Kelitu, 13-14, Desa Bukit Sama 20-21 dan Desa Blang Gele 27-28 Juli 2024. Sementara untuk di Kabupaten Bener Meriah, berlangsung di Desa Delung Tue 10-11 Agustus 2024.

“Gotong royong akan melahirkan hal-hal luar biasa dan diluar bayangan kita, kita ucapkan selamat kepada panitia yang telah berjibaku bersama-sama menyiapkan kegiatan ini”sebut Hardiansyah.

Sebagai desa yang perdana menggelar Festival Panen Kopi dengan kebersamaan dan gotong royong telah membuktikan bahwa banyak hal yang dapat dilakukan oleh desa untuk mengembangkan diri dengan berbagai potensi yang dimiliki.

“Ini merupakan salah satu misi Festival Panen Kopi. Membangun budaya gotong-royong dan kebersamaan mengembangkan desa, bayangkan jika setiap desa melakukan hal seperti ini, otomatis kabupaten Aceh Tengah akan melaju maju dan berkembang. Tentunya keterlibatan semua stekholder terkait harus terus didorong dan berperan aktif”ujar Hardiansyah.

Pembukaan ini turut dihadiri oleh PJ Bupati Aceh Tengah, T Mirzuan bersama sejumlah jajaran Muspida plus Kabupaten Aceh Tengah, unsur Pemerintahan Desa Asir-Asir, Komunitas Gayo Cultural Lab dan sejumlah tamu undangan serta pihak-pihak terkait lainnya.

Para tamu undangan diajak untuk panen kopi, traking kebun kopi dan mengikuti ritual penanaman kopi kemudian minum kopi bersama di kebun kopi. Sehabis siang dilanjutkan dengan berbagai atraksi diantaranya Lukis Lampion Anak, perlombaan permainan tradisional, pertunjukan seni tari, musik tradisi. Ada juga lomba didong dan akan ditutup dengan jazz panen kopi dihari kedua. (REL)

KABAR LAINNYA
KABAR TERKINI