KABARACEH, ACEHTENGAH: Bunda PAUD Aceh Dyah Erti Idawati terlihat sumringah, seorang murid PAUD menyapanya ramah. “Nama Bunda siapa?” tanya seorang murid, sembari menutup mulut dengan kedua belah tangannya karena malu.
“Oooo, terima kasih anakku, ramah sekali. Nama lengkap Bunda, Dyah Erti Idawati, tapi cukup dipanggil Bunda Dyah saja,”ujar Dyah membalas ramah sang bocah.
Itulah sedikit gambaran keceriaan kunjungan kerja Dyah Erti selaku Bunda PAUD Aceh di PAUD/TK Jamur Daling, di Gampong Jamur Daling Kecamatan Rusip Antara. Anak-anak sangat merasa senang dan terhibur dengan kehadiran first lady Aceh itu.
Tak ingin keceriaan berakhir, Dyah kemudian mengajak para murid bernyanyi. Lagu berjudul Burung Hantu menjadi pilihan para murid. Dan, seluruh ruangan pun bernyanyi bersama penuh suka cita. Selanjutnya, beberapa lagu tambahan pun dinyanyikan.
Dalam kunjungan tersebut, kepada para murid Dyah Erti berpesan pentingnya menerapkan protokol kesehatan dalam beraktivitas sehari-hari.
“Anak-anakku sekalian, saat ini dunia sedang dilanda suatu wabah, namanya Covid-19. Untuk mencegahnya cukup lakukan 3M, yaitu memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan pakai sabun di air yang mengalir. Bukan hanya di sekolah, 3M juga harus kita lakukan di rumah dan lingkungan masing-masing,” ujar Dyah Erti.
Selain itu, sebagai upaya pencegahan stunting, Dyah Erti juga menjelaskan pentingnya asupan gizi seimbang. Kepada para guru dan orang tua yang turut mendampingj anak-anak mereka dalam pertemuan tersebut, Dyah juga mensosialisasikan gerakan pencegahan sunting.
“Beri asupan makanan yang beragam agar anak-anak yang kurang suka makan menjadi tertarik untuk makan. Selain itu makanan juga harus bergizi seimbang. Ajarkan anak untuk gemar makan ikan karena protein yang terkandung dalam ikan sangat baik untuk tumbuh kembang tubuh dan otak anak. Buat olahan makanan ikan agar anak-anak semakin gemar makan ikan,” kata Dyah Erti berpesan.
Selanjutnya, Dyah Erti yang turut didampingi oleh Ketua TP PKK Aceh Tengah Puan Ratna, menggelar pertemuan dengan Camat Rusip Antara dan sejumlah Reje atau Kepala Desa di lingkup Kecamatan Rusip Antara.
Dalam pertemuan tersebut Dyah Erti mensosialisasikan pentingnya sosialisasi 3M kepada masyarakat karena masih banyak masyarakat yang abai terhadap protokol kesehatan.
“Angka Covid-19 semakin meningkat di dunia, beberapa negara bahkan telah melakukan lockdown kedua. Secara nasional, angka Covid-19 juga terjadi peningkatan yang signifikan. Alhamdulillah Aceh adalah daerah dengan angka Covid-19 terendah kedua se-Indonesia. Tapi, kita tidak boleh abai. Tetap harus waspada dengan selalu disiplin menerapkan 3M,” imbau Dyah Erti.
Wanita yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Satgas Covid-19 Aceh itu juga mempraktikkan cuci tangan pakai sabun di air yang mengalir, pada wastafel portabel yang tersedia di depan kelas. “Saya mau tes wastafelnya, ternyata berfungsi baik.
Selanjutnya, Dyah Erti didampingi Bunda PAUD Aceh Tengah berkunjung ke TK Bunga Bangsa, di Gampong Pilar Jaya, Kecamatan Rusip Antara. Di kedua TK dan PAUD ini, Dyah Erti membagikan buku paket pelajaran kepada para murid. (RD)
