KABARACEH, REDELONG: Bupati Kabupaten Bener Meriah selaku Ketua Satgas Penanganan Covid Bener Meriah Tgk H Sarkawi berpesan kepada masyarakatnya untuk waspada dan mematuhi protokol kesehatan, Kamis malam, (6/5/2021).
Bupati menyampaikan hal tersebut mengingat tren lonjakan konfirmasi positif covid-19 di beberapa kabupaten pesisir di Aceh, Sumatera Utara, dan Indonesia umumnya. Di Aceh, berdasarkan Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Pemerintah Aceh, Saifullah Abdulgani terjadi penambahan data akumulatif. Dalam waktu 24 jam terakhir, 91 kasus konfirmasi baru Covid-19, dan lima orang yang dilaporkan meninggal dunia (aceh.tribunnews.com, Kamis, 5 Mei)
Di Sumut, yang merupakan provinsi tetangga di Aceh, disampaikan Kadinkes Sumut Alwi Mujahit Hasibuan beberapa rumah sakit dinyatakan penuh oleh pasien Covid-19. Keterisian pasien covid-19 rumah sakit di Sumut mencapai 60 persen lebih (medan.tribunnews.com, Kamis 5 Mei 2021)
Di Kabupaten Bener Meriah, dalam 3 minggu terakhir, sejak diumumkan 22 April 2021, gelombang ke-2 terkonfirmasi kasus positif covid-19 terjadi peningkatan dengan jumlah 32 kasus. Satu di antaranya meninggal dunia, dan kondisi pasien lainnya isolasi mandiri (update Kamis, 6 Mei 2021).
Bupati lebih lanjut menyatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Bener Meriah melalui Tim Satgas Penanganan Covid-19 terus berupaya semaksimal mungkin agar angka konfirmasi covid-19 bener meriah tidak bertambah. Namun, upaya tersebut tak akan berarti, tanpa adanya kesadaran dan partisipasi masyarakat itu sendiri agar terhindar dari covid-19
“Sekali lagi, saya ingatkan kepada seluruh masyarakat agar waspada dan patuhi prokes. Kepada seluruh jajaran Pemerintahan di Bener Meriah, agar terus bekerja dan berupaya agar kita dapat menekan angka penyebaran covid 19 di Bener Meriah,” pesan Bupati Bener Meriah Tgk H. Sarkawi. (REL)
