KABARACEH, REDELONG : Pelaksana Tugas Bupati Bener Meriah Dailami yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Drs. Haili Yoga, M.Si membuka kegiatan Training Center (TC) Musabakah Tilawatil Qur’an (MTQ) Provinsi Aceh, Selasa (22/06/2021) di Aula Rembele Caffe.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua DPRK Bener Meriah yang diwakili oleh Wakil Ketua 1 Tgk. Husnul Ilmi, Ketua MPU Tgk. Almuzani,.Kepala Dinas Kesehatan ABD. Muis,SE,.MT, Kepala Dinas Syariat Islam Taslim, S.Ag,.M.Sos, Kepala Kementerian Agama Drs. H. Hamdan, M.A,. dan sejumlah kepala SKPK,. Para pengurus LPTQ Bener Meriah,. Dinas Syariat Islam Provinsi Aceh, dewan hakim se-Provinsi Aceh,.para pelatih baik dari Provinsi maupun Kabupaten Bener Meriah.
Kadis Syariat Islam Bener Meriah Taslim, S.Ag,.M.Sos dalam laporannya menyebutkan, jumlah peserta yang mengikuti TC MTQ sebanyak 80 orang peserta dari semua bidang yang diperlombakan, “sementara cabang khattil telah dikirim ke Kota Bogor untuk mengikuti serangakain pelatihan disana, dan dua cabang hifzil saat ini juga sedang mengikuti pelatihan di Kota Banda Aceh, serta cabang tilawah yang juga sedang mengikuti pelatihan di Takengen,”ucap Taslim.
Sementara itu Sekda Drs. Haili Yoga, M.Si sebelum menyampaikan arahan Plt Bupati Bener Meriah Dailami saat itu mengajak seluruh undangan untuk mendoakan kesehatan Bupati Bener Meriah Tgk. H. Sarkawi.
Haili Yoga mengatakan TC MTQ diharapkan akan menciptakan khafilah yang handal dan dapat menambah wawasan maupun pengetahuan islam guna mengedukasi kehidupan bermasyarakat di Kabupaten Bener Meriah ,”MTQ ini salah satu sarana untuk memotifasi generasi muda untuk cinta membaca Al-Qur’an,”ujarnya.
Sekda Bener Meriah itu juga berharap pelatihan-pelatihan serupa jangan hanya dilakukan ketika hendak menghadapi sebuah ajang lomba saja, akan tetapi pelatihan-pelatihan ini juga tetap terus dilakukan secara kontinyu, “jadikanlah pelatihan ini sebagai kebutuhan, dan jangan dijadikan beban, jadikanlah sebagai amalan,”harapnya.
Diakhir arahannya, Sekda Drs. Haili Yoga, M.Si meminta agar kegiatan yang dilaksanakan harus tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat, karena covid-19 masih ada.(REL)