KABARACEH, TAKENGON: Pecatur dari Dataran Tinggi Gayo, yang merupakan binaan Pengcab Percasi Aceh Tengah, akan mengikuti kompetisi open berkelas internasional di Selangor, Malaysia pada 19 Mei hingga 5 Juni 2023.
Pecatur dari Aceh Tengah adalah Irwandi MN, seorang Master Nasional yang sebelumnya telah berhasil memenangkan satu medali emas pada open catur challenger yang digelar di Malaysia pada tahun sebelumnya. Irwandi juga telah meraih elorating internasional perdananya di klas open internasional sebesar 2.200.
Ketua Percasi Aceh Tengah, Pijas Visara ST, mengungkapkan bahwa partisipasi Irwandi pada open internasional ini diharapkan dapat meningkatkan elorating internasionalnya minimal hingga 2.300, sehingga ia dapat diberi gelar baru sebagai Fide Master (FM).
“Irwandi saat ini masih memegang gelar nasional yang diperolehnya pada tahun 2002″ungkapnya.
Pijas Visara menambahkan bahwa Irwandi saat ini berstatus sebagai atlet Pelatda persiapan PON 2024 di bawah binaan KONI Aceh dan Pengprov Percasi Aceh.
Ia juga mengatakan bahwa Irwandi akan mengikuti satu open turnamen yang didukung oleh KONI Aceh dari 3 event yang akan diikuti di Malaysia. Sementara itu, 2 pertandingan lainnya akan ditanggung oleh Pengcab Percasi kabupaten. Pijas Visara berharap agar Irwandi dapat mencapai prestasi terbaik untuk daerahnya selama berada di Malaysia.
Sementara itu, Ketua Percasi Pengprov Aceh, Ihsanuddin Mz, bersama Sekumnya, T Ardiansyah, dan pelatih PON Aceh, Dian Maulana, juga menyatakan selain Irwandi, ada dua pecatur lainnya yang akan diturunkan yaitu Sarmadoli Siringoringo dan Zulkhairi.
Selama di Malaysia, ketiga pecatur ini akan mengikuti tiga ajang sekaligus, yaitu catur cepat pada 20 Mei, pertandingan persahabatan dengan Timnas Malaysia, dan Open Catur Clasik pada 26 Mei hingga 5 Juni.
Dian Maulana menambahkan bahwa selain tiga pecatur yang akan mengikuti open internasional di Malaysia, ada satu lagi atlet Pelatda PON catur Aceh asal Kota Banda Aceh yang akan mengikuti Open Turnamen Catur yang akan digelar di Kota Sabang, Aceh pada 30 Mei hingga 4 Juni mendatang.
Untuk mencapai target yang diberikan oleh KONI Aceh, persiapan-persiapan terus dilakukan dan mengikutsertakan pecatur Pelatda Aceh di pertandingan berkelas nasional maupun internasional.
“Hal ini merupakan upaya bersama untuk membangun mental, semangat, serta kemampuan atlet sebelum diturunkan di PON 2024 mendatang”sebutnya. (ARS)
