KABAR ACEH, SIMEULUE: Babinsa Koramil 05/Simbar Kopda Suhedy Putra melestarikan beladiri Pencak Silat di wilayah Simeulue,
terkhusus di wilayah Simeulue Barat.
Beladiri Pencak Silat adalah beladiri asli peninggalan leluhur Bangsa Indonesia.
Pengembangan beladiri Pencak Silat yang dimajukan yakni melalui Perguruan Tunas Nusantara.
Di mulai dari tahun 2016, bertujuan untuk melestarikan Budaya Indonesia,
menciptakan “Pahlawan” bangsa selain dari memberikan wawasan kebangsaan juga bisa dengan mengenalkan budaya.
Katanya untuk tercapainya semua itu kita harus mempunyai jiwa keihklasan, kesabaran dan keyakinan.
Sejak dikembangkannya Pencak Silat di Simeulue sudah menciptakan atlit atlit yang berprestasi baik di tingkat kabupaten dan juga di tingkat propinsi.
Diuraikannya pada tahun 2018 IPSI Kabupaten Simeulue menurunkan Altit nya untuk bertanding di Aceh Barat untuk kelas C An. Mheta Afni Atlit perguruan Tunas Nusantara.
Atlet itu sangat memukau dan mencuri perhatian di kalangan pesilat wilayah Barat Selatan.
Mheta afni memenangkan pertandingan dengan mengalahkan Atlit Nagan Raya dengan 1 babak yang mengakibat kan lawan nya KO.
pada tahun 2019 kemarin atlit perguruan Tunas Nusantara Kabupaten Simeulue mendapat kan juara 3 di tingkat Provinsi Aceh dalam kegiatan 02SN tingkat SMK se Provinsi Aceh. (ADIN)